Kapolres bersama Pemda Kunjungi Anak Penderita Stunting di Desa Mendikonu, Berikan Bantuan dan Dukungan

Advertisements

 

KONAWE, RUBRIKSATU.COM – Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, SIK, beserta sejumlah pejabat, melaksanakan kunjungan di Desa Dunggua dan Desa Mendikonu, Kecamatan Amonggedo, Kabupaten Konawe, pada Selasa (29/8/2023).

Tujuan kunjungan ini adalah untuk memantau perkembangan kesehatan anak-anak penderita stunting, termasuk asupan nutrisi dan pola makan. Salah satu anak yang menjadi fokus utama adalah Aila Risqiana Dayu, seorang balita berusia 1 tahun 6 bulan, putri dari Bapak Liyas dan Ibu Indrawati.

Kapolres Konawe didampingi oleh Kapolsek Pondidaha, IPTU Della Indah Lestari, Wakapolsek Pondidaha, IPDA Salim Zainal, Camat Amonggedo, Meghawati Ahuddin, dan Kepala Desa Mendikonu, Muhammad Sahab.

Dalam suasana penuh semangat dan kekeluargaan, Kapolres Konawe dan rombongan mendekati keluarga Aila Risqiana Dayu, yang merupakan korban stunting. Kapolres Ahmad Setiadi menegaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan rasa kepedulian yang mendalam dari Polres Konawe terhadap masalah stunting yang dihadapi di wilayah tersebut.

“Melalui kunjungan ini, harapan kita adalah agar Aila Risqiana Dayu dan anak-anak lain yang juga mengalami stunting dapat segera pulih, sementara orang tua mereka mendapatkan dukungan yang layak,” ungkap Kapolres AKBP Ahmad Setiadi.

Selama kunjungan tersebut, Kapolres Konawe memberikan bantuan kepada orang tua anak penderita stunting. Bantuan tersebut meliputi bantuan sembako yang diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga.

Ibu Aila Risqiana Dayu dengan tulus mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan dan perhatian yang diberikan oleh Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, S.I.K, beserta jajarannya.

Kegiatan kunjungan ini berlangsung hingga pukul 10.35 Wita. Diharapkan, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap masalah stunting di kalangan masyarakat. Dukungan dari pihak kepolisian diharapkan dapat memberikan dampak positif dan mendorong partisipasi lebih luas dalam penanggulangan masalah stunting, khususnya di wilayah Konawe.

Laporan Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *