KENDARI, RubrikSatu.com – Seorang pemuda di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), nekat menganiaya karyawan warung makan di kawasan Kampus Universitas Halu Oleo (UHO) pada Senin (24/2/2025) malam. Insiden ini bahkan disertai ancaman menggunakan senjata tajam (sajam), diduga karena pelaku kesal menunggu terlalu lama jatah makannya dihidangkan.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Poasia, Iptu Dahlan, kejadian bermula saat pelaku datang ke warung makan tersebut untuk meminta jatah preman (japre).
“Dia (pelaku) datang minta japre makan, sudah dikasih satu, tapi dia minta dua,” ujar Iptu Dahlan, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Saat karyawan sedang menyiapkan pesanan tambahan, pelaku tiba-tiba marah dan mengambil pisau yang ada di warung.
“Pas lagi dibuatkan satunya, karena lama, dia langsung ambil pisau dan memukul karyawan yang ada di situ,” jelasnya.
Setelah melakukan aksinya, pelaku langsung meninggalkan lokasi. Sementara korban, yang mengalami luka akibat pukulan, segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Poasia.
“Korban melapor tadi malam (Senin), dan sekitar pukul 17.00 WITA hari ini, pelaku langsung dibekuk oleh tim Opsnal Polsek Poasia,” kata Dahlan.
Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di Mako Polsek Poasia. Aksi brutalnya pun terekam jelas oleh kamera CCTV warung makan, yang memperlihatkan pelaku mendekati dapur dan menyerang karyawan yang sedang menyiapkan makanannya.
Pihak kepolisian terus mendalami kasus ini guna memastikan motif dan latar belakang tindakan pelaku.
Laporan Redaksi rubriksatu.com
