BEM Unilaki Gelar Seminar Peran Mahasiswa dan Alumni dalam Pengembangan UMKM

Advertisements

Konawe, rubriksatu.com– Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Lakidende (Unilaki) sukses menggelar seminar bertajuk “Peran Mahasiswa dan Alumni dalam Perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).” Acara yang diikuti oleh ratusan mahasiswa Unilaki ini berlangsung di Aula Unilaki dan menghadirkan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Konawe, Yusran Akbar, sebagai pemateri utama.

Seminar ini bertujuan untuk membangun kesadaran mahasiswa tentang pentingnya peran mereka dalam pengembangan UMKM di Kabupaten Konawe. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan membangun jaringan serta mengasah potensi mahasiswa dalam meningkatkan kualitas UMKM di daerah tersebut.

**Pentingnya Peran Mahasiswa dalam Pengembangan UMKM**

Dalam paparannya, Yusran Akbar menekankan bahwa mahasiswa memiliki tanggung jawab besar, tidak hanya menyelesaikan pendidikan, tetapi juga merencanakan masa depan mereka, termasuk dalam bidang kewirausahaan. Ia menyarankan agar mahasiswa mulai memikirkan langkah-langkah yang dapat diambil setelah menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi.

“Mahasiswa harus melihat perkembangan teknologi yang telah disiapkan oleh pemerintah serta menggali potensi dalam diri mereka,” ujar Yusran.

Ia menjelaskan, sebelum memahami lebih dalam tentang UMKM, mahasiswa perlu mengenali apa yang dimaksud dengan UMKM. “UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, yang merupakan usaha produktif milik perorangan, rumah tangga, atau badan usaha dengan kriteria tertentu,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa UMKM memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, mendorong perekonomian negara, serta menjadi indikator stabilitas perekonomian.

Advertisements
Foto: Mahasiswa Unilaki yang Sedang Mengikuti semninar

Mahasiswa dan Potensi Besar untuk Menjadi Pelaku UMKM

Yusran juga menekankan bahwa mahasiswa Unilaki memiliki peluang besar untuk menjadi pelaku UMKM karena mereka sudah dibekali dengan sumber daya manusia dan teknologi yang memadai. “Kalian bisa memulai usaha sambil berkuliah, memanfaatkan peluang dan fasilitas yang disediakan oleh pemerintah,” katanya.

Ia juga mengajak mahasiswa untuk memanfaatkan potensi yang ada dalam diri mereka dan berani memulai usaha di usia muda. “Kalian adalah potensi dan masa depan daerah. Kalian merupakan aset penting yang dapat membangun Konawe melalui UMKM,” tambahnya.

 

Bimbingan dan Pembinaan UMKM untuk Mahasiswa

Sebagai Ketua Kadin Konawe, Yusran Akbar juga menyatakan kesiapannya untuk memberikan pembinaan dan bimbingan penuh bagi mahasiswa yang berminat menjadi pelaku UMKM. “Inshaa Allah, kami akan mendampingi kalian dari awal, mulai dari manajemen, pelatihan, hingga penjualan produk. Jika perlu, kami akan membantu agar produk yang kalian ciptakan bisa bersaing di tingkat nasional,” ungkapnya.

Mengakhiri sesi seminar, Yusran yang juga merupakan alumni Unilaki jurusan teknik sipil ini mengimbau mahasiswa untuk terus berusaha dan tidak takut menghadapi tantangan dalam membangun usaha. Menurutnya, setiap pengusaha pasti menghadapi kendala, namun hal tersebut akan memperkuat tekad dan pengalaman mereka.

“Setiap tantangan yang dihadapi dalam berwirausaha akan membuat kalian lebih kuat dan lebih siap menghadapi masa depan di dunia UMKM,” pungkas Yusran, yang juga merupakan pembina Komunitas Pabalu Konawe.

Seminar ini diharapkan dapat membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa Unilaki dan membantu mereka dalam berkontribusi terhadap pengembangan UMKM di Kabupaten Konawe.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *