KONAWE, rubriksatu.com – Pemerintah Desa Tombawatu, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, menunjukkan komitmennya dalam menangani masalah stunting melalui program yang didanai dari Dana Desa 2024. Program ini bertujuan untuk menurunkan angka stunting di wilayah tersebut dengan menyediakan bantuan pangan bergizi untuk masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Desa Tombawatu, Rostian, menjelaskan bahwa program penanganan stunting ini telah mencakup sekitar 50 paket bantuan. Paket-paket tersebut berisi berbagai bahan makanan bergizi, seperti bubur bayi (bubur sun), susu, telur, buah-buahan, biskuit, beras merah, dan beras putih. Selain itu, ibu hamil dan lansia juga menerima tambahan berupa susu kurma sebagai bagian dari program gizi khusus.
“Kami berusaha memastikan bahwa bantuan ini tepat sasaran dan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat, terutama anak-anak yang rentan terhadap stunting serta ibu hamil dan lansia yang membutuhkan asupan gizi tambahan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Rostian menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mendukung program ini. Ia berharap, dengan adanya kolaborasi antara pemerintah desa dan warga, masalah stunting di Desa Tombawatu dapat ditekan secara signifikan.
“Kami berharap program ini bisa membantu meningkatkan kesehatan masyarakat dan menurunkan angka stunting di desa kami. Ini adalah salah satu langkah nyata pemerintah desa dalam mendukung program nasional penurunan angka stunting,” tambahnya.
Program ini juga mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat, yang merasa terbantu dengan adanya dukungan gizi dari pemerintah desa. Diharapkan, melalui upaya yang konsisten, masalah stunting di Desa Tombawatu dapat segera teratasi dan kesehatan masyarakat semakin membaik.
Laporan Redaksi
