KONAWE, RUBRIKSATU.com – Hasil survei terbaru dari Lingkar Survei Sulawesi (LSS) memperlihatkan bahwa Yusran Akbar, seorang politisi pendatang baru, memiliki potensi besar untuk maju sebagai calon bupati Konawe dalam Pilkada 2024.
Survei ini dilakukan dengan melibatkan 400 responden dengan margin of error +/- 5% dan tingkat kepercayaan 95%, menggunakan metode multistage random sampling pada Sabtu, 4 November 2023.
Hasil survei menunjukkan bahwa pemilih di Konawe umumnya memandang bahwa masalah prioritas yang penting untuk segera diatasi oleh pemerintah adalah perekonomian daerah (40,75%) dan pelayanan kesehatan (17,50%). Masalah khusus seperti buruknya infrastruktur (34,50%) dan kurangnya lapangan pekerjaan (27,25%) juga menjadi perhatian utama.
Survei juga memeriksa tingkat kepuasan responden terhadap kinerja Kery Saiful Konggosa, yang telah menjabat sebagai bupati Konawe selama dua periode. Hasilnya menunjukkan tingkat kepuasan yang relatif rendah, dengan hanya 10,00% responden merasa sangat puas, 52,00% merasa puas, dan 28,5% merasa biasa saja.
Peneliti LSS menganggap bahwa angka ini mencerminkan resistensi yang signifikan terhadap kinerja 10 tahun Kery sebagai bupati, seharusnya tingkat kepuasan setidaknya mencapai 75-80%.
Namun, yang paling menarik adalah data popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas tokoh-tokoh politik yang berpotensi sebagai calon bupati Konawe pada pemilihan 2024. Dalam survei ini, nama Yusran Akbar muncul sebagai politisi pendatang baru yang telah mencuri perhatian meskipun hanya muncul dalam beberapa bulan terakhir. Meski popularitasnya masih rendah (30,75%), elektabilitasnya mencapai 9,00%.
Peneliti LSS, AM Hasgar, mengungkapkan bahwa meskipun Fachry Pahlevi Konggoasa memimpin dalam hal popularitas, Yusran Akbar memiliki potensi besar sebagai calon bupati yang dapat berkembang. Popularitasnya baru sekitar 30%, tetapi dengan konsistensi yang kuat, elektabilitasnya bisa meningkat lebih jauh. Hal ini akan menjadikan persaingan pemilihan bupati Konawe menjadi lebih menarik dan seru.
Selain itu, survei LSS juga menyoroti tren pertarungan dalam pemilu legislatif di berbagai tingkatan, dari DPRD Kabupaten hingga Presiden, memberikan pandangan yang komprehensif tentang dinamika politik di daerah ini.
Laporan Redaksi