DPRD Konawe Dorong BPJS Kesehatan dan RSU Setia Bunda untuk Bermitra Kembali

Advertisements

KONAWE, RUBRIKSATU.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), terus memperlihatkan komitmen tinggi dalam membela dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Salah satu aspirasi yang sedang diupayakan adalah mengembalikan kerja sama antara Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Kendari dan Rumah Sakit Umum (RSU) Setia Bunda Konawe.

Wakil Ketua DPRD Konawe, Rusdianto, SE, MM, menjelaskan bahwa RSU Setia Bunda telah memenuhi kewajiban yang ditentukan oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kendari.

Kewajiban tersebut mencakup penyelesaian Indemnitas Urusan Rumah (IUR) biaya kepada pasien yang sebelumnya telah dirawat, sebagai syarat untuk mengaktifkan kembali kerja sama antara keduanya.

Advertisements
BPJS Kesehatan Cabang Kendari bersama staf dan Kepala BPJS Konawe saat berkunjung di DPRD Konawe.

“Kami baru saja menerima dokumen penyelesaian IUR Biaya dari RSU Setia Bunda. Semua tuntutan telah dipenuhi secara penuh,” kata Rusdianto pada Rabu, 2 Agustus 2023, di ruang kerjanya.

Setelah penyelesaian kewajiban dari RSU Setia Bunda, Rusdianto meminta agar BPJS Kesehatan segera memenuhi janjinya untuk mengaktifkan kembali layanan BPJS di RSU tersebut. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa aspirasi masyarakat yang menggunakan Kartu BPJS dapat diakomodasi dengan baik.

“RSU Setia Bunda telah memenuhi kewajibannya. Kami meminta BPJS sekarang untuk segera mengaktifkan layanan BPJS-nya kembali. Kami akan terus memantau ini karena menyangkut aspirasi pemegang Kartu BPJS,” tegasnya.

Wakil Ketua DPRD Konawe Rusdianto didampingi Ketua Komisi III DPRD Konawe H.A. Ginal Sambari, S.Sos saat berkunjung di BPJS Kesehatan di Kota Kendari.

Wakil Ketua DPRD Konawe, Rusdianto, mendapatkan aspirasi dari masyarakat Kabupaten Konawe yang berasal dari empat kecamatan, yakni Onembute, Puriala, Meluhu, dan Wonggeduku. Aspirasi ini diajukan pada tanggal 9 Februari 2023 oleh seorang relawan kesehatan bernama Eti Hartati. Masyarakat meminta agar RSU Setia Bunda dapat kembali melayani pasien BPJS, karena kerja sama sebelumnya dalam status pending.

Dalam respons terhadap aspirasi tersebut, Rusdianto bersama Ketua Komisi III, H. Ginal Sambari, S.Sos, M.Si, melakukan kunjungan ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Kendari pada bulan Februari 2023. Kunjungan ini kemudian direspons dengan kunjungan balasan dari Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kendari, Rinaldi Wibisono, bersama tim, ke ruang kerja Wakil Ketua II DPRD Konawe. Pihak RSU Setia Bunda juga hadir dalam kunjungan tersebut.

Rinaldi Wibisono saat itu menegaskan bahwa fokus BPJS Kesehatan adalah meningkatkan mutu pelayanan. Pihak RSU Setia Bunda diharapkan melakukan perbaikan manajemen dan fasilitas pendukung serta memastikan tindak lanjut terhadap keluhan pasien sudah tuntas.

Kesimpulan rapat tersebut adalah bahwa kerja sama antara BPJS Kesehatan dan RSU Setia Bunda dapat diaktifkan kembali setelah RSU Setia Bunda menyelesaikan permasalahan IUR biaya yang menjadi temuan BPJS Kesehatan.

Rombongan dari BPJS Kesehatan Cabang Kendari bersama Wakil Ketua DPRD Konawe kemudian melakukan tinjauan langsung terhadap fasilitas di RSU Setia Bunda untuk memastikan kesiapan dalam mengaktifkan kembali kerja sama ini. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *