KONAWE, rubriksatu.com – Dalam suasana khidmat di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe, Ketua DPRD Konawe H. Ardin membuka sidang paripurna istimewa untuk peresmian dan pengucapan sumpah janji anggota DPRD Konawe terpilih periode 2024-2029. Namun, di tengah momen penting ini, terselip rasa haru saat H. Ardin menyampaikan penghormatan khusus kepada almarhum Gusli Topan Sabara, Wakil Bupati Konawe yang dikenal sebagai salah satu kader terbaik Partai Amanat Nasional (PAN).
Dalam sambutannya, H. Ardin mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan loyalitas Gusli Topan Sabara terhadap PAN. Hingga akhir hayatnya, almarhum tetap konsisten bersama partai berlambang matahari tersebut, mengabdikan diri untuk kemajuan Konawe.
“Sebagai kader PAN, saya merasa kehilangan yang besar atas berpulangnya almarhum Gusli Topan Sabara. Beliau adalah saudara terbaik kami di PAN dan seorang tokoh pembangunan yang telah memberikan banyak kontribusi berarti bagi Kabupaten Konawe,” ungkap H. Ardin dengan suara penuh emosi.
Gusli Topan Sabara, yang kerap disapa GTS, dikenal sebagai figur yang memiliki visi jauh ke depan. Salah satu warisan terbesarnya adalah penataan gedung DPRD Kabupaten Konawe dan pembangunan pelataran Inolobunggadue Central Park (ICP). Kawasan ini kini menjadi ikon kebanggaan masyarakat Konawe, menjadi simbol kemajuan dan kesejahteraan yang dirintis oleh almarhum.
“Hari ini, sejarah akan mencatat dedikasi dan jasa-jasa beliau. Gedung DPRD yang megah dan pelataran Inolobunggadue yang menjadi kebanggaan kita semua, adalah bagian dari warisan almarhum yang akan terus dikenang,” tambah H. Ardin.
Sidang paripurna yang biasanya berfokus pada pelantikan anggota dewan kali ini terasa berbeda. Kenangan tentang Gusli Topan Sabara seakan hadir di setiap sudut ruangan, mengingatkan semua yang hadir tentang sosok pemimpin yang selalu memikirkan kemajuan daerahnya.
Rasa kehilangan tidak hanya dirasakan oleh para kader PAN, tetapi juga seluruh masyarakat Konawe yang hadir saat pelantikan 30 Anggota DPRD Konawe tersebut. Dalam gedung sidang paripurna, sejumlah tokoh dan tamu undangan turut memberikan penghormatan kepada almarhum dengan haru saat H Ardin membacakan prestasi dari seorang mendiang almarhum GTS, seakan menyatakan bahwa kontribusinya akan selalu dikenang.
Dengan berakhirnya sambutan dari H. Ardin, suasana sidang paripurna berubah menjadi momen refleksi bagi semua yang hadir. Bahwa di balik dinamika politik dan pemerintahan, ada sosok-sosok yang terus dikenang atas jasa-jasanya. Gusli Topan Sabara adalah salah satunya, seorang pemimpin yang telah meninggalkan jejak tak terlupakan di hati masyarakat Konawe.
Laporan Redaksi
