KONAWE, rubriksat.com – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Ketua Askab PSSI Kabupaten Konawe, Rusdianto, SE, MM, secara resmi membuka Open Turnamen HIPPMALA Wutareo Cup 1 tahun 2024 pada Minggu, 25 Agustus 2024. Acara pembukaan ini dilangsungkan di lapangan sepak bola Wutareo, Desa Lalonggasumeeto, Kecamatan Lalonggasumeeto, sekitar pukul 14.00 WITA.
Upacara pembukaan dihadiri oleh pengurus KONI Konawe, Exco PSSI Konawe Yusran Umar, S.KM, Sekretaris Umum PSSI Konawe Sumantri L, S.Sos, serta perwakilan pemerintah desa dan Kecamatan Lalonggasomeeto. Selain itu, para peserta turnamen dan pihak kepolisian setempat juga hadir dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, Rusdianto meminta kepada panitia penyelenggara dan seluruh peserta untuk bersama-sama menyukseskan turnamen tersebut. Ia berharap turnamen ini bisa menjadi ajang untuk melahirkan talenta-talenta sepak bola yang berpotensi masuk ke dalam tim Askab PSSI Konawe dan mewakili daerah pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) serta kompetisi lainnya.
“Setiap kompetisi resmi, PSSI selalu menempatkan anggota untuk melakukan pemantauan. Pemain yang berbakat akan masuk dalam database PSSI. Ketika pemain yang bersangkutan dibutuhkan, PSSI tinggal menyurat saja,” ujar Rusdianto, yang akrab disapa Rudi.
Ketua Askab PSSI Kabupaten Konawe ini juga menekankan pentingnya sportivitas dalam setiap pertandingan. Menurutnya, sportivitas yang tinggi di lapangan akan menghasilkan pemenang terbaik.
Untuk menjamin pelaksanaan turnamen HIPPMALA Wutareo Cup 1 berjalan sukses dan aman, Rusdianto berpesan kepada wasit yang memimpin pertandingan agar selalu adil dan profesional. “Salah satu penyebab sportivitas pemain itu tidak terjaga di lapangan adalah kepemimpinan wasit. Sehingga wasit harus profesional, tidak boleh berpihak ke salah satu klub,” tegas Rusdianto. Ia juga menambahkan bahwa PSSI tidak akan segan mencabut lisensi wasit jika ditemukan memihak salah satu tim.
Sebagai bakal calon Bupati Konawe, Rusdianto berharap kompetisi seperti HIPPMALA Wutareo Cup ini tidak hanya berhenti di Desa Lalonggasumeeto, tetapi juga digulirkan di desa atau kecamatan lain di Konawe. Ia berjanji akan selalu mendukung setiap turnamen yang dilaksanakan dengan baik.
“Turnamen resmi akan selalu mendapatkan dukungan dari PSSI, termasuk penyediaan wasit PSSI untuk memimpin pertandingan. Jika HIPPMALA Wutareo Cup ini sukses, maka kita akan menyelenggarakan turnamen ini lagi di masa mendatang,” janji Rusdianto.
Pada pembukaan turnamen ini, Rusdianto juga memberikan sporting dana sebesar Rp. 5 juta kepada panitia penyelenggara sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kepada HIPPMALA Wutareo Cup 1 tahun 2024. Turnamen ini diharapkan dapat menjadi ajang pembinaan olahraga, khususnya sepak bola, di Kabupaten Konawe.
Laporan redaksi