LABUAN BAJO, RUBRIKSATU.com – Aco (37), seorang nelayan bersama tiga anaknya, Irvan (17), Rahman (11), dan Rahim (7), mengalami insiden dramatis ketika perahu mereka terbalik akibat gelombang tinggi di perairan Selat Lintah Pulau Padar, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Kejadian ini terjadi pada Minggu, 30 Juni 2024.
Menurut laporan, perahu milik Aco terbalik saat sedang berada di tengah laut, menyebabkan mereka terombang-ambing di atas bangkai kapal. Beruntung, mereka berhasil ditemukan dan diselamatkan oleh kru kapal turis Sea Zaydan yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian.
Proses evakuasi yang berlangsung dramatis memperlihatkan Aco bersama ketiga anaknya berpegangan erat pada lunas atau perut kapal yang sudah terbalik. Video yang beredar di media sosial menunjukkan momen menegangkan tersebut, saat para korban berjuang bertahan hidup di tengah gelombang laut yang tinggi.
“Nyawa Aco dan ketiga anaknya berhasil diselamatkan berkat bantuan kru kapal Sea Zaydan yang segera merespon situasi darurat ini,” kata seorang saksi mata.
Setelah diselamatkan, Aco dan anak-anaknya segera dibawa ke darat untuk mendapatkan perawatan medis dan pemulihan dari trauma akibat kejadian tersebut. Meskipun fisik mereka tampak lelah dan kedinginan, mereka beruntung tidak mengalami cedera serius.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya yang mengintai di lautan, terutama saat cuaca buruk dan gelombang tinggi. Masyarakat diimbau untuk selalu memantau kondisi cuaca sebelum melaut dan memastikan peralatan keselamatan selalu tersedia di perahu.
Aco dan keluarganya mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada kru kapal Sea Zaydan yang telah menyelamatkan mereka. “Kami sangat berterima kasih kepada kru kapal Sea Zaydan. Tanpa mereka, mungkin kami tidak akan selamat,” ujar Aco dengan mata berkaca-kaca.
Peristiwa ini juga menjadi perhatian pemerintah daerah dan pihak berwenang setempat untuk meningkatkan pengawasan dan keselamatan di perairan sekitar Labuan Bajo, guna mencegah kejadian serupa terulang kembali. (*)