Demonstrasi di Dirjen Minerba dan BKPM RI, FOKBER Konawe Indonesia Tuntut PT. SCM Segera Bayarkan Lahan Masyarakat

Advertisements

– Ratusan anggota Forum Keluarga Besar Routa (Fokber) Konawe – Indonesia hari ini menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) serta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap PT. Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) yang belum membayarkan lahan milik masyarakat setempat yang tergabung dalam wilayah izin usaha pertambangan (WIUP) perusahaan.

Menurut Hendro Nilopo, Jendral lapangan Fokber Konawe Indonesia, masyarakat pemilik lahan telah menantikan pembayaran selama lebih dari 13 tahun, namun belum ada kejelasan dari PT. SCM. “Ini bukan perkara sepele. Mereka sudah menunggu terlalu lama. Lahan mereka masuk dalam wilayah izin perusahaan, tetapi pembayaran belum kunjung dilakukan,” ujar Hendro.

Hendro menambahkan bahwa semua persyaratan administratif untuk pembayaran lahan sudah dipenuhi jauh sebelumnya. Namun, PT. SCM terkesan lamban dalam menyelesaikan kewajibannya kepada masyarakat pemilik lahan. “Kami meminta agar kegiatan PT. SCM dihentikan sementara sampai pembayaran lahan selesai. Ini demi keadilan bagi masyarakat yang hak-haknya harus dihormati,” tegasnya.

Edison Zainal, koordinator perwakilan pemilik lahan, menyuarakan harapan yang sama. “Kami hanya ingin hak kami segera dibayarkan. Kami sudah melakukan apa yang bisa kami lakukan untuk sampai ke sini, termasuk menghadapi kesulitan finansial,” ungkap Edison dengan nada prihatin.

Forum Keluarga Besar Routa (Fokber) Konawe – Indonesia meminta kepada Dirjen Minerba dan BKPM RI untuk memfasilitasi dialog antara PT. SCM dan perwakilan pemilik lahan guna menyelesaikan masalah ini dengan segera. “Kami berharap agar pihak perusahaan bertanggung jawab atas keterlambatan ini agar tidak berdampak pada konflik sosial di wilayah investasi mereka,” tutup Hendro.

Aksi demonstrasi ini menunjukkan keseriusan masyarakat dalam menuntut hak-hak mereka yang seharusnya dilindungi dan dihormati. Dengan harapan agar pemerintah dan perusahaan dapat segera menemukan solusi yang adil bagi semua pihak terkait.

Laporan Redaksi

redaksi

Recent Posts

Terduga Pelaku Tabrak Lari di Pondidaha Akhirnya di Amankan Polisi

KONAWE, rubriksatu.com – Satlantas Polres Konawe berhasil membekuk KH (33), terduga pelaku tabrak lari yang…

9 jam ago

Tujuh Tokoh Masyarakat Terima Penghargaan atas Dukungan terhadap Polri

KONAWE, rubriksatu.com – Dalam rangka Hari Kesadaran Nasional, Polres Konawe menggelar upacara bendera pada Senin…

14 jam ago

Polisi Bidik Dugaan Korupsi Makan Minum di Sekretariat Daerah Konawe

KONAWE, rubriksatu.com - Serangkaian dugaan tindak pidana korupsi yang menggurita di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda)…

15 jam ago

Komplotan Pencuri Motor di Konawe Diringkus, Sasar Kendaraan dengan Kunci Masih Terpasang

KONAWE, rubriksatu.com – Tim Resmob Polres Konawe berhasil membekuk empat pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor)…

15 jam ago

Abd Azis : Semua Pejabat Wajib Punya Rumah di Koltim

KOLTIM, rubriksatu.com – Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat keterikatan aparatur sipil negara (ASN) dengan…

18 jam ago

Setiap Kamis, Guru dan Siswa di Koltim Wajib Berbahasa Tolaki

KOLTIM, rubriksatu.com – Untuk melestarikan bahasa daerah dan memperkuat identitas budaya lokal, Bupati Kolaka Timur (Koltim),…

18 jam ago